Thursday, March 26, 2015

Wisata Taman Laut Onde Mandeh

AlfhaZona - Wisata Taman Laut Onde Mandeh "Surga itu Ada di Telapak Kaki Mandeh"... Buktikan!
Surga bawah laut MANDEH, Pesisir Selatan Sumatera Barat. Indonesia akan menambah koleksi Taman lautnya, Selain bunaken, Raja Ampat dll sekarang Indonesia memiliki Mandeh.
Ini adalah beberapa gambar cepat yang diliput oleh tim ekspedisi kemarin dan masih berlanjut hingga nanti sore.
Pencanangan Taman Nasional Laut Mandeh direncanakan pada tanggal 2 Mei 2015 mendatang oleh Presiden.
Rencana pencanangan tersebut merupakan hasil kesepatan pembicaraan antara Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit bersama Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Bappenas Andrinof Chaniago di Jakarta
Kawasan Mande memiliki keindahan terumbu karang yang tidak kalah dengan tempat lain karena terdapat sekitar 70 hektre terumbu karang yang masih terawat.
Selain itu terdapat hutan mangrove seluas 389 hektare serta berbagai biota laut yang beraneka ragam.Mandeh juga memiliki teluk yang cukup luas dan indah dengan ombak yang tenang sehingga sangat tepat menjadi tempat rekreasi.
Selain menjadi pusat kunjungan wisata, Mandeh juga akan dijadikan kawasan konservasi dan laboratorium.
Latar belakang pemberian nama Mandeh karena salah satu kampung yang ada di kawasan itu bernama Kampung Mandeh yang terletak di bagian tengah Teluk Carocok Tarusan.
Teluk itu cukup landai dan tidak berombak karena di sekitarnya terdapat beberapa pulau kecil di antaranya, Pulau Traju, Pulau Setan Kecil, Sironjong besar dan kecil serta Pulau Cubadak.
Dengan adanya Taman laut Mandeh dengan luas sekitar 8.000 hektare ini berfungsi sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman satwa dan tumbuhan serta ekosistemnya dan pemanfaatan secara lestari satwa dan tumbuhan serta ekosistemnya.
Untuk itu,Taman Laut Mandeh diharapkan mempunyai peranan sebagai wahana pendidikan, ilmu pengetahuan/teknologi, penelitian, budaya, menunjang budidaya, rekreasi dan pariwisata alam.


Wisata Mandeh Dianggap sudah Layak jadi Pariwisata Nasional
Ketua Komisi V Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Mochlasin mengatakan DPRD akan mendukung rencana untuk menjadikan objek wisata Mandeh menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
“Jika usulan ini dapat diwujudkan, maka objek wisata Mandeh akan masuk dalam agenda pengembangan pariwisata nasional, dan kita akan mendapatkan keringanan terutama anggaran,” katanya saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pesisir Selatan, kemarin (25/3/2015).
Ia menambahkan, anggaran pengembangan pariwisata dengan dana besar akan menjadi tanggung jawab pusat. Sementara bagian daerah hanya pada sektor penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat sekitar kawasan wisata.
Lanjutnya, objek wisata Mandeh ini sangat berpotensi untuk menarik banyak wisatawan, maka dari itu harus bisa dikembangkan mulai dari infrastruktur dan SDM. Kedua hal itu harus menjadi perhatian penting.
“Terutama pengembangan SDM warga di kawasana wisata Mandeh ini, merupakan hal yang fundamental sekali,” katanya.
Jika pengembangan fisik objek wisata sudah menjadi bagian pusat, maka kabupaten hanya fokus pada pengembangan SDM untuk memberdayakan masyarakat sekitar.
Sedangkan provinsi menyiapkan infrastruktur jalan akses ke kawasan tersebut. Kedua hal ini harus beriringan dan menjadi prioritas.
Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Pesisir Selatan, Editiawarman mengatakan, Pemkab akan membangun dermaga di kawasan wisata Mandeh, untuk tempat kapal kecil atau sedang, bagi wisatawan dan juga penginapan.
Pemkab kata dia, juga akan mengembangkan SDM masyarakat lokal agar ikut berperan, sehingga bukan hanya investor luar yang mendapati peluang, tetapi warga setempat juga bisa mengembangkan ekonominya. 
Comments